ABSTRAK: Dalam rangka peningkatan kinerja pelayanan irigasi, pengembangan dan pengelolaan irigasi dengan melakukan kegiatan kinerja irigasi untuk mendata dan menilai fungsi aset daerah irigasi. Agar aset jaringan irigasi dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan, maka perlu terus didayagunakan melalui penyelenggaraan Operasi dan Pemeliharaan (O&P) secara baik dan benar, sehingga dapat memberikan pelayanan irigasi sebaik mungkin kepada para petani dalam mendukung program ketahanan pangan. Dalam hal ini dilakukan penilaian indeks kinerja irigasi menggunakan software PDSDA-PAI Versi 1.0 yang bertujuan untuk mengetahui bagaimana kondisi fisik indeks kinerja jaringan irigasi pada Daerah Irigasi Selli Coppobulu Kabupaten Bone, (Kondisi Exsisting saat ini), dan juga untuk mengetahui besar indeks jaringan pada Daerah Irigasi Selli Coppobulu Kabupaten Bone. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode survey langsung di lapangan. Berdasarkan dari hasil survei dan pengambilan data dilapangan, seluruh daerah irigasi yang berada di Kab. Bone masih berfungsi semuanya. Salah satunya adalah D.I Selli Coppobulu yang memiliki luas baku 1238 Ha dan panjang saluran induk ± 9.200 m, saluran sekunder ± 2.900m. Berdasarkan hasil survei jumlah aset (PAI) berupa 383 bangunan. Berdasarkan hasil analisa software PDSDA-PAI Versi 1.0 hasil penilaian indeks kinerja Prasarana Daerah Irigasi Selli Coppobulu Kabupaten Bone didapatkan nilai sebesar 33,44%, dimana menurut Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor 32/PRT/M/2007 hasil indeks kinerja tersebut masuk pada kondisi daerah irigasi kurang dan perlu perhatian. Oleh karena itu daerah irigasi Selli Coppobulu memerlukan penanganan dengan cara melakukan rehabilitasi prasarana jaringan irigasi terutama pada saluran dan bangunan yang kondisi rusak sedang dan rusak berat, dan melaksanakan pemeliharaan rutin dan berkala.
Copyrights © 2023