<![CDATA[Salah satu kelompok pemberdayaan perempuan untuk melerstarikan pekarangan lingkungan sekitar di lahan pangan lestari dengan nama kelompok wanita tani Demplot di kelurahan Lubuk Begalung. Lahan kosong berukuran 500 meter persegi dimanfaatkan oleh ibuk-ibuk yang bergabung dalam KWT-Demplot untuk bercocok tanam sayuran. Ketua kelompok pangan lestari ini di koodinir oleh ketua RT setempat. Pengelolaan lahan sayuran ini dilakukan bergantian secara rutin setiap hari oleh ibu-ibu mulai dari pembibitan, pemupukan, pembersihan dari hama rumput serta penyiraman.Rumput liar dapat menjadi masalah serius bagi pertanian dan kebun jika tidak segera diatasi. Beberapa rumput liar dapat berkembang biak dengan cepat melalui biji, sementara yang lain dapat merambat. Tanah yang sehat dan subur dapat memberikan keunggulan bersaing terhadap rumput liar. Memastikan tanah terbebas dari rumput liar dengan menjaga kelembaban tanah atau mencegah genangan air dan memberikan nutrisi yang tepat untuk tanaman utama adalah langkah kuncinya. Cara mengatasinya tanpa terganggu dengan rumput tersebut dengan penyiangan secara rutin dengan cara manual untuk mengendalikan pertumbuhan rumput liar. Ini mencakup mencabut rumput liar secara manual atau menggunakan alat penyiangan tanah. Tim mengamati bahwa pekerjaan ini memang membutuhkan waktu dan tenaga yang melelahkan, kemudian dilihat dari kondisi rumput yang subur tumbuh. Oleh karena itu, tim mengupayakan tawaran teknologi yang memudahkan ibu-ibu untuk proses pemotongan rumput liar dari tanaman sayuran. Solusinya dengan memodifikasi mesin potong rumput yang ada dengan mesin potong rumput berdaya baterai sehingga ringan dibawa-bawa selama pemotongan rumput.]]>
Copyrights © 2025
