Masih terdapat kesenjangan antara pemahaman teoritis mahasiswa dengan praktik birokrasi dalam pembelajaran Manajemen SDM Sektor Publik di Universitas Lampung. Tujuan program ini adalah menjembatani kesenjangan tersebut melalui Praktisi Mengajar, yakni pelibatan langsung praktisi birokrasi dalam pembelajaran. Kegiatan dilaksanakan dalam tiga tahap: persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi, dengan metode studi kasus, diskusi, dan simulasi. Mitra kegiatan adalah praktisi dari instansi pemerintahan, dengan 74 mahasiswa sebagai peserta. Evaluasi dilakukan melalui survei pre-test dan post-test. Hasil menunjukkan peningkatan soft skill berupa kerja sama (68%), motivasi belajar (65%), dan kemampuan problem solving (61%), serta peningkatan kemampuan menerapkan konsep (63%) dan relevansi materi pembelajaran (58%). Sebanyak 70% mahasiswa menilai program ini sebagai inovasi pembelajaran yang potensial dan 75% menilai kolaborasi dosen dan praktisi sangat baik. Program ini terbukti efektif dan layak direplikasi sebagai model pembelajaran kolaboratif di sektor publik.
Copyrights © 2025