Ledakan penduduk merupakan salah satu masalah yang ada di negara berkembang sepertiIndonesia yang merupakan negara dengan jumlah Wanita Usia Subur (WUS) terbesar di AsiaTenggara. Untuk mengatasi permasalahan ini, pemerintah menerapkan program KeluargaBerencana (KB) untuk mengontrol laju pertumbuhan masyarakat dengan menggunakan alatkontrasepsi yang pemilihannya dipengaruhi oleh beberapa faktor sehingga tercipta sumber dayayang berkualitas. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yangmempengaruhi pemilihan metode kontrasepsi di Kecamatan Semanu Kabupaten GunungkidulYogyakarta. Penelitian ini merupakan penelitian analitik kuantitatif dengan rancangan penelitiancross sectional dengan instrumen penelitian berupa kuesioner yang telah divalidasimenggunakan content validity. Waktu pengambilan sampel dilaksanakan pada bulan Juni 2016.Sampel diambil dengan menggunakan metode accidental sampling dan besarnya sampeldihitung dengan rumus slovin. Analisis data menggunakan analisis bivariat dengan uji chisquare.Hasil penelitian menunjukkan bahwa yang mempengaruhi pemilihan jenis kontrasepsidi Kecamatan Semanu adalah faktor pekerjaan (p=0,033) dan pengalaman efek samping(p=0,000).
Copyrights © 2018