Penggunaan tanaman obat sebagai sumber senyawa antioksidan semakin meningkat. Beberapa tanaman yang telah dilaporkan sebagai sumber senyawa antioksidan adalah daun jarong (Stachytarpheta indica) dan batang cente (Lantana camara). Namun, belum ada penelitian yang melaporkan kombinasi kedua tanaman tersebut sebagai sumber antioksidan. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kombinasi ekstrak etanol daun jarong dan batang cente terhadap aktivitas antioksidannya. Aktivitas antioksidan in vitro berdasarkan pada metode peredaman radikal bebas DPPH (2,2-diphenyl-1-picrylhydrazyl). Penapisan fitokimia dan analisis indeks kombinasi juga dilakukan untuk menentukan efek kombinasinya. Semua ekstrak etanol tunggal dan kombinasi menunjukkan aktivitas antioksidan. Kombinasi ekstrak etanol daun jarong dan batang cente dalam perbandingan 1:2 memberikan aktivitas antioksidan tertinggi dengan nilai IC50 sebesar 18,86 µg/mL. Penapisan fitokimia menunjukkan bahwa senyawa steroid, tanin, flavonoid, dan fenolik ditemukan pada kedua ekstrak. Alkaloid, kuinon, dan saponin hanya ditemukan dalam ekstrak daun jarong. Sementara itu, kumarin hanya ditemukan dalam ekstrak batang cente. Kombinasi ekstrak etanol menunjukkan efek sinergis ringan-sedang sampai mendekati aditif dengan nilai CI antara 0,7723-0,9607. Oleh karena itu, kombinasi ekstrak dapat meningkatkan aktivitas antioksidannya.
Copyrights © 2020