Partisipasi masyarakat diperlukan untuk menunjang sistem kesehatan yang baik di suatu negara. Partisipasi masyarakat dalam sistem kesehatan diperlukan untuk pengambilan keputusan dan perencanaan program kesehatan. Aspirasi dan kritik masyarakat juga dapat menjadi bentuk evaluasi program kesehatan yang sedang dirancang sehingga output yang dihasilkan tepat sasaran dan sesuaidengan kebutuhan masyarakat. Namun masih terdapat beberapa hambatan partisipasi masyarakat dalam sistem kesehatan, sehingga dibutuhkannya strategi untuk meningkatkan partisipasi masyarakat yang efektif. Tujuan dari kajian literatur ini adalah untuk membantu menganalisis berbagai model dan strategi untuk meningkatkan partisipasi masyarakat. Metode penelitian yang digunakan dalam artikel ini adalah systematic review dengan pedoman analisis PRISMA melalui data base Google Scholar dan Pubmed. Dari hasil analisis kajian literatur yang dilakukan, ditemukan faktor yang mempengaruhi partisipasi masyarakat yaitu faktor internal berupa pendidikan, kemauan, serta persepsi masyarakat terhadap kebijakan kesehatan dan faktor eksternal yang berupa komponen pendorong partisipasi masyarakat seperti pemerintah dan juga lembaga kesehatan. Sehingga dapat dibentuknya strategi untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengambilan keputusan dan perencanaan program kesehatan. Dapat disimpulkan peran pemerintah yang kuat seperti pembentukan lembaga aspirasi rakyat serta pendekatan kepada faktor dorongan partisipasi masyarakat yang baik dapat menjadi strategi yang tepat untuk meningkatkan partisipasi dan peran masyarakat dalam pengambilan keputusan dan perencanaan kebijakan, serta hal ini juga dapat menjadi pedoman evaluasi bagi pembuat kebijakan.
Copyrights © 2024