Latar belakang Lansia rentan mengalami penyakit yang berhubungan dengan proses menua, salah satunya hipertensi. Salah satu faktor resiko hipertensi pada lansia adalah gaya hidup. Gaya hidup suatu pola hidup seseorang dengan memperhatikan faktor-faktor tertentu yang mempengaruhi kesehatan diantaranya makanan dan olahraga. Hipertensi di seluruh Indonesia sebesar 63.309.620 jiwa dan berdasarkan Dinas Kesehatan Indramayau bahwa jumlah penderita hipertensi pada lansia yang tertinggi yakni puskesmas lelea sebanyak 2.507 jiwa. Tujuan untuk mengetahui hubungan antara gaya hidup dengan kejadian hipertensi pada lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Lelea Kabupaten Indramayu. Metode Penelitian ini menggunakan analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi pada penelitian ini yaitu seluruh lansia yang menderita hipertensi yang berjumlah 209 responden, adapun teknik pengambilan sampel menggunakan stratified random sampling sebanyak 136 responden. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner dan dianalisis menggunakan uji Pearson Chi-Square. Hasil didapatkan bahwa sebanyak 73 responden (53,7%) memiliki gaya hidup sehat, dan sebanyak 77 responden (56,6%) mengalami hipertensi sedang. Hasil uji statistik didapatkan nilai p-value = 0,485 (p-value > 0,05). Kesimpulan penelitian ini tidak ada hubungan antara gaya hidup dengan kejadian hipertensi pada lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Lelea Kabupaten Indramayu. Disarankan bagi petugas kesehatan untuk mengkaji lebih dalam penyebab terjadinya hipertensi pada lansia.
Copyrights © 2025