JOURNAL OF Qualitative Health Research & Case Studies Reports
Vol 5 No 5 (2025): October Edition 2025

Faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku seks bebas pada anak buah kapal (ABK)

Aspawi, Asril (Unknown)
Djamaluddin, Abikusno (Unknown)
Rukmana, Nova Mega (Unknown)



Article Info

Publish Date
26 Oct 2025

Abstract

Background: Casual sex is a major risk factor for the transmission of sexually transmitted diseases (STDs), including HIV/AIDS, especially among migrant workers such as crew members (ABK). HIV/AIDS cases in Indonesia are also showing an increasing trend. Purpose: This study aims to determine the relationship between knowledge, attitudes, social support, and the work environment with casual sex. Method: This quantitative study used a cross-sectional approach and a sample of 68 crew members. The study was conducted among crew members at Bakauheni Port, within the working area of ​​the Class I Panjang Health Quarantine Center in 2025. Data were analyzed using univariate and bivariate analyses using the Chi-Square test. Results: The Chi-Square test showed that knowledge (p=0.002; OR=2) and attitudes (p=0.019; OR=2.35) were significantly associated with casual sex. Social support (p=0.366; OR=0.81) and the work environment (p=0.861; OR=0.92) were not significantly associated. Conclusion: Improving education, such as implementing peer education and displaying posters about the dangers of promiscuous sexual behavior on ships, is crucial in preventing promiscuous sexual behavior among seafarers.   Keywords: Attitude; Seafarers; Environment; Knowledge; Promiscuous Sexual Behavior; Social Support; Work.   Pendahuluan: Perilaku seks bebas merupakan salah satu faktor risiko utama dalam penularan penyakit menular seksual (PMS) termasuk HIV/AIDS, terutama pada kelompok pekerja migran seperti Anak Buah Kapal (ABK). Kasus HIV/AIDS di Indonesia juga menunjukkan tren peningkatan. Tujua: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan, sikap, dukungan sosial, dan lingkungan kerja dengan perilaku seks bebas. Metode: Penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional dan sampel sebanyak 68 ABK. Penelitian dilakukan pada ABK di Pelabuhan Bakauheni, wilayah kerja Balai Kekarantinaan Kesehatan Kelas I Panjang Tahun 2025. Analisis data menggunakan analisis univariat dan bivariat menggunakan uji Chi-Square. Hasil: Uji Chi-Square menunjukkan bahwa pengetahuan (p=0,002; OR=2) dan sikap (p=0,019; OR=2,35) berhubungan signifikan dengan perilaku seks bebas. Sedangkan dukungan sosial (p=0,366; OR=0,81) dan lingkungan kerja (p=0,861; OR=0,92) tidak berhubungan. Simpulan: Peningkatan edukasi seperti penerapan peer education dan pemasangan poster tentang bahaya perilaku seks bebas di kapal sangat penting dalam pencegahan perilaku seks bebas pada ABK.   Kata Kunci: ABK; Dukungan Sosial; Lingkungan; Pengetahuan; Perilaku Seks Bebas; Sikap; Kerja.

Copyrights © 2025






Journal Info

Abbrev

qlt

Publisher

Subject

Health Professions Nursing Public Health

Description

Jurnal penelitian kualitatif di bidang kesehatan berkaitan dengan penjelasan narasi atau cerita di balik suatu fakta atau kejadian. Disamping itu memuat laporan kegiatan penerapan asuhan keperawatan dibidang kesehatan meliputi kegiatan promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif pada semua ...