Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya pemahaman siswa terhadap materi Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan (PJOK) sebagai dasar pengembangan keterampilan motorik, pengetahuan kesehatan, serta sikap positif terhadap aktivitas fisik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji tingkat pemahaman siswa dalam pembelajaran PJOK di SMP Negeri 1 Rambah Samo. Penelitian menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan pendekatan survei. Instrumen penelitian berupa kuesioner, sedangkan populasi penelitian adalah seluruh siswa SMP Negeri 1 Rambah Samo dengan jumlah sampel 58 siswa yang ditentukan melalui teknik cluster random sampling. Data dianalisis dengan mengkategorikan tingkat pemahaman siswa ke dalam lima kelompok, yaitu sangat rendah, rendah, sedang, tinggi, dan sangat tinggi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pemahaman siswa berada pada kategori sangat rendah (3,45%; n = 2), rendah (26,86%; n = 15), sedang (44,83%; n = 26), tinggi (22,41%; n = 13), dan sangat tinggi (3,45%; n = 2). Mayoritas siswa (44,83%) berada pada kategori sedang, yang mengindikasikan bahwa pemahaman mereka terhadap materi PJOK masih perlu ditingkatkan agar mencapai kategori tinggi maupun sangat tinggi. Temuan ini menegaskan adanya kesenjangan dalam penguasaan konten pembelajaran, meskipun siswa telah mengikuti proses pembelajaran secara formal. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa sebagian besar siswa memiliki tingkat pemahaman pada kategori sedang, sehingga diperlukan upaya peningkatan kualitas pembelajaran PJOK melalui strategi, metode, maupun media pembelajaran yang lebih inovatif agar siswa dapat mencapai tingkat pemahaman yang optimal
Copyrights © 2025