Artikel ini mengkaji tradisi unik dalam memperingati Tahun Baru Islam (1 Muharram) di Muara Enim, Sumatera Selatan. Perayaan ini bukan hanya sekadar ritual keagamaan, tetapi juga cerminan kearifan lokal dan identitas budaya masyarakat Muara Enim yang telah diwariskan secara turun-temurun. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis bentuk-bentuk tradisi, nilai-nilai yang terkandung, serta makna sosial budaya dari perayaan Tahun Baru Islam di Muara Enim. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan etnografi. Data dikumpulkan melalui observasi partisipatif, wawancara mendalam dengan tokoh masyarakat, pemuka agama, dan generasi muda, serta studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tradisi peringatan Tahun Baru Islam di Muara Enim melibatkan berbagai kegiatan seperti pawai obor, dzikir bersama, ceramah agama, pertunjukan seni tradisional, dan kegiatan sosial yang melibatkan partisipasi aktif seluruh lapisan masyarakat. Tradisi ini berfungsi sebagai media untuk mempererat solidaritas sosial, menguatkan nilai-nilai keagamaan dan moral, serta melestarikan warisan budaya lokal. Lebih dari sekadar perayaan seremonial, tradisi ini menjadi ruang aktualisasi identitas keagamaan dan budaya masyarakat Muara Enim.
Copyrights © 2025