Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Tradisi Di Muara Enim Dalam Memperingati Tahun Baru Islam Sofiana, Ayun; Lubis, Elfira Rossa; Satria, Indrian; Agustina, Keyla; Maryamah, Maryamah
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 11 No 11.A (2025): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Artikel ini mengkaji tradisi unik dalam memperingati Tahun Baru Islam (1 Muharram) di Muara Enim, Sumatera Selatan. Perayaan ini bukan hanya sekadar ritual keagamaan, tetapi juga cerminan kearifan lokal dan identitas budaya masyarakat Muara Enim yang telah diwariskan secara turun-temurun. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis bentuk-bentuk tradisi, nilai-nilai yang terkandung, serta makna sosial budaya dari perayaan Tahun Baru Islam di Muara Enim. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan etnografi. Data dikumpulkan melalui observasi partisipatif, wawancara mendalam dengan tokoh masyarakat, pemuka agama, dan generasi muda, serta studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tradisi peringatan Tahun Baru Islam di Muara Enim melibatkan berbagai kegiatan seperti pawai obor, dzikir bersama, ceramah agama, pertunjukan seni tradisional, dan kegiatan sosial yang melibatkan partisipasi aktif seluruh lapisan masyarakat. Tradisi ini berfungsi sebagai media untuk mempererat solidaritas sosial, menguatkan nilai-nilai keagamaan dan moral, serta melestarikan warisan budaya lokal. Lebih dari sekadar perayaan seremonial, tradisi ini menjadi ruang aktualisasi identitas keagamaan dan budaya masyarakat Muara Enim.
Evaluasi Kurikulum Merdeka di SDN 156 Palembang: Harapan, Tantangan, dan Realitas Sofiana, Ayun; Lubis, Elfira Rossa; Agustina, Keyla; Abdurrahmansyah
Future Academia : The Journal of Multidisciplinary Research on Scientific and Advanced Vol. 3 No. 4 (2025): Future Academia : The Journal of Multidisciplinary Research on Scientific and A
Publisher : Yayasan Sagita Akademia Maju

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61579/future.v3i4.674

Abstract

This study discusses the evaluation of the implementation of the Independent Curriculum (Kurikulum Merdeka) at SDN 156 Palembang, one of the public elementary schools that adopted the new curriculum. The purpose of this research is to analyze the effectiveness of the curriculum implementation and to understand teachers’ and students’ perceptions toward it. This research uses a descriptive qualitative approach, with data collected through direct interviews with one teacher and two fourth-grade students. The findings indicate that the Independent Curriculum has brought positive changes to the learning process, especially in creating a more interactive and student-centered classroom environment. Teachers have started applying various methods such as Project-Based Learning (PBL), group discussions, and audiovisual media to encourage student participation and learning motivation. However, limited facilities, insufficient digital tools, and the need for teacher readiness remain major challenges. Overall, the Independent Curriculum has great potential to improve learning quality if supported by continuous teacher training and adequate educational infrastructure.
Kurikulum Merdeka Dan Literasi Digital : Evaluasi Infrastruktur Dan Sumber Daya Sekolah Sofiana, Ayun; Lubis, Elfira Rossa; Agustina, Keyla; Fajriyah, Rania Zulfi
Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Vol 11 No 11.D (2025): Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan
Publisher : Peneliti.net

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini mengevaluasi kesiapan infrastruktur dan sumber daya sekolah dalam mengimplementasikan Kurikulum Merdeka dan mengembangkan literasi digital. Kurikulum Merdeka, sebagai reformasi pendidikan terkini di Indonesia, menekankan pembelajaran yang berpusat pada siswa, pemikiran kritis, kreativitas, dan pengembangan keterampilan abad ke-21, di mana literasi digital menjadi komponen krusial untuk pembelajaran yang efektif dan kesiapan masa depan. Penelitian ini menginvestigasi dua area utama: ketersediaan dan kecukupan infrastruktur digital (misalnya, konektivitas internet, komputer, proyektor, dan alat pembelajaran digital lainnya) serta sumber daya manusia (misalnya, kompetensi guru dalam mengintegrasikan teknologi ke dalam pembelajaran, keterampilan pedagogi digital, dan akses ke pelatihan yang relevan). Pendekatan metode campuran, yang menggabungkan survei kuantitatif dan wawancara kualitatif dengan sampel beragam kepala sekolah dan guru dari berbagai jenjang sekolah (SD, SMP, dan SMA), digunakan. Temuan penelitian menunjukkan tingkat kesiapan yang bervariasi di antara sekolah-sekolah di berbagai wilayah, dengan beberapa menghadapi tantangan signifikan dalam hal akses terbatas terhadap teknologi yang mutakhir, akses internet yang tidak stabil, dan pelatihan guru yang tidak memadai dalam pedagogi digital. Sebaliknya, sekolah dengan sumber daya yang memadai menunjukkan integrasi alat dan praktik digital yang lebih baik. Rekomendasi meliputi dukungan pemerintah yang terarah untuk pengembangan infrastruktur yang merata, program pengembangan profesional yang berkelanjutan dan relevan bagi guru yang berfokus pada literasi digital dan integrasi pedagogis, serta mendorong kemitraan yang lebih kuat antara sekolah, komunitas lokal, dan penyedia teknologi untuk menjembatani kesenjangan digital dalam pendidikan. Penelitian ini memberikan kontribusi signifikan terhadap pemahaman implikasi praktis implementasi Kurikulum Merdeka dan mengidentifikasi area-area utama untuk intervensi strategis guna meningkatkan literasi digital di kalangan siswa Indonesia.