Kondisi sosial yang termarginalisasi dan lingkungan kerja yang berisiko dapat menyebabkan pekerja seks komersial (PSK) menghadapi berbagai tantangan dalam mengakses layanan kesehatan, khususnya perawatan gigi dan mulut. Program Sehati (Sehatkan dan Hambat Timbulnya Keluhan Mulut) bertujuan untuk mengukur pemahaman masyarakat mengenai kesehatan gigi dan mulut pada warga eks-lokalisasi Bolodewo Kabupaten Kediri. Memberikan edukasi kesehatan berbasis kebutuhan PSK, serta meningkatkan kesadaran terhadap pentingnya menjaga kebersihan mulut untuk mencegah masalah kesehatan yang terkait rongga mulut. Metode pelaksanaan program terdiri dari, koordinasi dengan kepala desa Wonorejo dan dilanjutkan survei dengan kepala dusun Bolodewo untuk berpartisipasi dalam kegiatan RT.40. Senam pagi rutin RT.40 dilanjutkandengan pemberian materi edukasi kesehatan mulut oleh narasumber dari kedokteran gigi dan farmasi. Sebanyak 39 peserta dari 78 warga mengikuti pre-test dan post-test untuk menilai peningkatan pengetahuan mereka. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan yang signifikan (α<0,05) mengenai kesehatan gigi dan mulut, serta peningkatan kepercayaan diri peserta dalam membahas masalah kesehatan. Dampak dari kegiatan ini juga terlihat dalam upaya mengurangi stigma terhadap PSK, serta memperkuat solidaritas dalam komunitas tersebut. Keberlanjutan kegiatan ini direkomendasikan melalui edukasi berkelanjutan dan penguatan akses terhadap layanan kesehatan yang lebih terjangkau dan mudah diakses oleh PSK, baik di lingkungan kerja maupun pribadi.
Copyrights © 2025