Desa Telaga Tujuh merupakan wilayah dengan potensi kelapa yang tinggi, namun pemanfaatannya masih terbatas pada konsumsi dasar dan belum bernilai jual tinggi. Permasalahan utama yang dihadapi masyarakat adalah rendahnya kualitas Virgin Coconut Oil (VCO) yang dihasilkan serta minimnya keterampilan dalam pengemasan produk. Kegiatan pengabdian ini bertujuan meningkatkan kualitas VCO melalui penerapan teknologi sentrifugal dan pelatihan desain kemasan produk. Metode pelaksanaan meliputi sosialisasi, pelatihan teknis produksi VCO, dan pendampingan pengemasan. Hasil menunjukkan VCO yang dihasilkan memiliki kadar air 0,2% dan FFA 0,18%, sesuai standar SNI 7381:2008. Pelatihan juga meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap pentingnya kemasan dalam pemasaran. Program ini menunjukkan bahwa pendekatan teknologi tepat guna dan partisipatif mampu meningkatkan nilai tambah produk lokal. Hasil kegiatan ini penting sebagai model pemberdayaan ekonomi desa berbasis potensi sumber daya alam.
Copyrights © 2025