Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh pupuk anorganik, pupuk organik cair, dan pupuk hayati terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman pakcoy. Penelitian dilaksanakan di Kebun Percobaan Universitas KH. A. Wahab Hasbullah, Jombang, pada bulan Juni s/d Agustus 2025 menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial dengan dua faktor. Faktor pertama adalah pupuk anorganik dengan tiga taraf yaitu: A0 = tanpa pupuk, A1 = dosis 50%, A2 = dosis 100%. Faktor kedua adalah pupuk organik dan hayati dengan tiga taraf yaitu O0 = tanpa pupuk, O1 = pupuk hayati, O2 = pupuk organik cair. Parameter yang diamati meliputi tinggi tanaman, luas daun, laju pertumbuhan tanaman, laju asimilasi bersih, bobot segar, dan bobot kering tanaman. Data dianalisis menggunakan uji F pada taraf 5% dan dilanjutkan dengan uji BNT 5%. Hasil penelitian menunjukkan tidak terdapat interaksi nyata antara pupuk anorganik dengan pupuk organik dan pupuk hayati terhadap semua parameter pertumbuhan dan hasil tanaman pakcoy. Pupuk anorganik dosis 50% dan 100% nyata meningkatkan luas daun pada 21 hst, laju pertumbuhan pada 21–28 hst, serta bobot segar dan bobot kering tanaman dibandingkan tanpa pupuk anorganik. Pupuk hayati berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman pada 28 hst, sedangkan pupuk organik cair berpengaruh nyata terhadap laju pertumbuhan pada 14–21 hst serta memberikan hasil tertinggi pada bobot segar 18,19 g dan bobot kering 2,47 g.
Copyrights © 2025