<![CDATA[Artikel ini membahas perkembangan terkini dan isu-isu utama dalam bidang akuntansi dan keuangan lembaga, yang meliputi penerapan teknologi terbaru dan perubahan regulasi. Dalam beberapa tahun terakhir, transformasi digital telah mengubah lanskap akuntansi dengan penerapan Enterprise Resource Planning (ERP), kecerdasan buatan (AI), dan blockchain untuk meningkatkan efisiensi dan transparansi laporan keuangan. Selain itu, adopsi International Financial Reporting Standards (IFRS) secara global telah memperkuat keterbukaan dan akuntabilitas laporan keuangan antar lembaga. Namun, penggunaan teknologi ini juga membawa tantangan baru, seperti kebutuhan akan keterampilan teknis yang lebih tinggi dan pengelolaan risiko yang semakin kompleks. Di sisi lain, sektor akuntansi dan keuangan lembaga juga dihadapkan pada isu penting terkait manajemen risiko yang dipengaruhi oleh ketidakpastian ekonomi global serta risiko kecurangan akuntansi yang masih sering terjadi. Untuk itu, lembaga perlu memperkuat sistem pengendalian internal serta menggunakan teknologi canggih seperti AI untuk mendeteksi kecurangan. Lebih jauh lagi, isu keberlanjutan yang tercermin dalam pelaporan Environmental, Social, and Governance (ESG) semakin mendapat perhatian, dimana lembaga diharapkan tidak hanya fokus pada kinerja finansial, tetapi juga pada dampak sosial dan lingkungan. Solusi yang dihadirkan dalam artikel ini memberikan wawasan tentang cara lembaga dapat mengatasi tantangan tersebut melalui inovasi teknologi dan peningkatan kapasitas sumber daya manusia.]]>
Copyrights © 2024
