Dinamika solidaritas sosial pada komunitas perantauan terbentuk melalui keterhubungan antara kebiasaan yang telah terbentuk, pemanfaatan berbagai jenis modal, dan konteks arena yang terus berkembang di lingkungan perantauan sebagai wadah interaksi antarperantau. Penelitian ini bertujuan untuk menggali lebih dalam tentang dinamika solidaritas sosial pada komunitas IKM, dengan fokus pada faktor-faktor yang memengaruhi keberlanjutan solidaritas, dan tantangan yang dihadapi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode Studi Kasus. Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian lebih dari satu yaitu wawancara yang ditambah dengan observasi dan dokumentasi. Dalam hubungan endogami maupun eksogami, masing-masing memiliki dinamika tersendiri dalam membentuk solidaritas sosial. Secara umum, solidaritas tetap dapat terjaga selama ada keterbukaan, adaptasi, dan kesadaran kolektif untuk mempertahankan identitas serta menjalin hubungan sosial yang harmonis di tanah rantau.
Copyrights © 2025