Tashdiq: Jurnal Kajian Agama dan Dakwah
Vol. 13 No. 2 (2025): Tashdiq: Jurnal Kajian Agama dan Dakwah

ISLAMISASI POLITIK DAMPAK DAN TANTANGAN BAGI DEMOKRASI

Zain, Tiara Salsabila (Unknown)
Hartanti, Rida (Unknown)
Inaya, Zahrina Maulida (Unknown)
Lia, Emi (Unknown)
Suresman, Edi (Unknown)



Article Info

Publish Date
30 Apr 2025

Abstract

Demokrasi, sebagai sistem pemerintahan yang menempatkan kekuasaan tertinggi di tangan rakyat, sering dibandingkan dengan prinsip-prinsip dalam Islam. Meskipun Islam tidak secara eksplisit menyebutkan demokrasi, ajaran Islam mengandung elemen-elemen demokratis seperti musyawarah (syura), keadilan (al-'adalah), amanah, tanggung jawab (al-masuliyyah), dan kebebasan (al-hurriyyah). Perbedaan utama antara demokrasi Barat dan konsep syura terletak pada landasan hukum; dalam Islam, aturan harus sesuai dengan Al-Qur’an dan Sunnah. Salah satu pemikir Islam, Abul A'la Al-Maududi, mengembangkan konsep "theo-demokrasi," yang menggabungkan prinsip demokrasi dengan supremasi hukum Tuhan. Ia menolak kedaulatan rakyat sepenuhnya dan menekankan bahwa hukum hanya boleh dibuat oleh Tuhan. Konsep ini muncul sebagai reaksi terhadap tantangan politik dan sosial yang dihadapi umat Islam pada masanya. Oleh karena itu, hubungan antara Islam dan demokrasi terus menjadi perdebatan, dengan berbagai perspektif yang menekankan titik temu dan perbedaan antara keduanya.

Copyrights © 2025






Journal Info

Abbrev

tashdiq

Publisher

Subject

Religion Humanities Education Law, Crime, Criminology & Criminal Justice

Description

Tashdiq: Jurnal Kajian Agama dan Dakwah adalah jurnal yang terbit 3 kali setahun pada bulan Maret, Juli, dan November. Jurnal ini merupakan jurnal kajian ilmu agama, tidak hanya mengacu pada satu agama saja, ada 6 agama yang diakui di Indonesia bisa diterima pada jurnal ini. Selain itu jurnal ini ...