Pengembangan media video interaktif berbasis model Problem Based Learning (PBL) merupakan salah satu inovasi penting dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) di sekolah dasar, khususnya dalam meningkatkan kreativitas dan hasil belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk meninjau secara sistematis literatur terkait pengembangan media video interaktif berbasis PBL dalam pembelajaran IPA kelas IV sekolah dasar, sekaligus menganalisis efektivitasnya terhadap kreativitas dan hasil belajar siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah Systematic Literature Review (SLR) dengan mengacu pada protokol PRISMA 2020 dan kerangka PICOC sebagai panduan penyusunan strategi pencarian dan analisis data. Proses penelusuran dilakukan melalui berbagai basis data (Google Scholar, ERIC, ScienceDirect, Taylor & Francis Online, ResearchGate, DOAJ, dan Garuda) dengan rentang publikasi tahun 2020–2025. Dari 1.130 artikel yang ditemukan, hanya 10 artikel yang memenuhi kriteria inklusi untuk dianalisis lebih lanjut. Hasil kajian menunjukkan bahwa media video interaktif berbasis PBL terbukti efektif meningkatkan kreativitas, berpikir kritis, literasi sains, dan hasil belajar IPA siswa sekolah dasar. Metode pengembangan yang dominan digunakan adalah Research and Development (R&D) dengan model Sugiyono dan ADDIE, sedangkan konteks penelitian meliputi berbagai topik IPA seperti siklus air, energi, perubahan wujud benda, dan ekosistem. Kajian ini menegaskan bahwa integrasi PBL dan video interaktif tidak hanya meningkatkan pemahaman konseptual siswa, tetapi juga menumbuhkan keterampilan abad ke-21 seperti kreativitas, kolaborasi, dan berpikir kritis. Oleh karena itu, media video interaktif berbasis PBL direkomendasikan sebagai alternatif pembelajaran yang inovatif, kontekstual, dan berpusat pada siswa di sekolah dasar
Copyrights © 2025