Latar Belakang: Meniscuss Tears adalah salah satu cedera terkait olahraga yang sering kali memerlukan pembedahan dikarenakan adanya nyeri dan disfungsi lutut. Penanganan lebih lanjut perlu dilakukan, karena beberapa penelitian menyebutkan bahwa individu dengan kasus Meniscuss Tears dapat mengalami resiko terjadinya cedera berulang. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui efek pemberian terapi latihan dengan isometric exercise pada pasien dengan cedera meniscuss tears. Metode penelitian ini menggunakan case report dengan Single subject research yang dilakukan kepada seorang atlet sekaligus mahasiswa berusia 21 tahun dengan riwayat cedera meniscuss tears. Penelitian ini dilakukan di bulan Oktober 2023 selama 1 bulan. Dimana subjek diberikan intervensi fisioterapi berupa modalitas elektrotherapy (TENS, Cryotherapy) dan terapi latihan (isometric exercise) selama 2 minggu. Terapi dilakukan selama 4 kali dan dilakukan follow up pengukuran kemampuan fungsional dengan The Tegner Lysholm Scale. Adapun Hasil dari efek terapi latihan dengan isometric exercise dalam kurun waktu selama 2 minggu didapatkan penurunan tingkat nyeri, peningkatan lingkup gerak sendi, peningkatan kekuatan otot knee, serta peningkatan kemampuan aktifitas fungsional secara optimal. Kesimpulan dari penelitian ini didapatkan bahwa terdapat penurunan nyeri, peningkatan kekuatan otot tungkai, endurance, koordinasi, serta kemampuan fungsional secara optimal.
Copyrights © 2024