Fermentasi terhadap pakan ikan dapat meningkatkan kecernaan pakan sehingga mempengaruhi pertumbuhan ikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian pakan yang difermentasi terhadap laju pertumbuhan, efisiensi pakan, dan tingkat kelangsungan hidup (sintasan) ikan nila (Oreochromis niloticus). Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari sampai dengan bulan Maret 2021. Pemeliharaan ikan dan pengujian kualitas air dilakukan di Laboratorium Basah Perikanan, Fakultas Perikanan Universitas Cokroaminoto Makassar. Pemeliharaan ikan dan pengumpulan data menggunakan metode RAL dengan 3 perlakuan dan 3 ulangan.Perlakuan A, yaitu pemberian pakan komersil tanpa pengayaan bakteri probiotik dan molase, perlakuan B : 50 ml probiotik/kg pakan + molase 100 ml, didiamkan selama 30 menit, dan perlakuan C: 30 ml probiotik/kg pakan + molase 100 ml, didiamkan selama 30 menit. Pemberian pakan perlakuan sebanyak 5% dari biomassa ikan dengan frekwensi 2 kali sehari (06.00 dan 16.00 wita). Pemberian pakan dilakukan selama 60 hari masa pemeliharaan Sampling pertumbuhan ikan dilakukan setiap 7 hari selama pemeliharaan dengan menimbang bobot ikan. Parameter uji yang diukur pada penelitian ini adalah pertambahan bobot (W), efisiensi pakan (EP), sintasan (SR), serta laju pertumbuhan spesifik (SGR). Berdasarkan hasil uji analisis varian (ANOVA), diketahui bahwa perlakuan pemberian probiotik yang dikombinasikan dengan molase dalam pakan ikan nila secara signifikan berpengaruh nyata (P<0.05) terhadap pertumbuhan mutlak, pertumbuhan relative, dan efesiensi pakan. Namun pemberian probiotik dan molase dalam pakan tidak berpengaruh singnifikan terhadap sintasan ikan nila (P>0.05)
Copyrights © 2023