Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan bauran sosial gender jika dikaitkan dengan kinerja legislasi anggota DPRD Kota Malang. Penelitian ini juga dilakukan untuk mengetahui perbandingan kinerja antara anggota dewan laki-laki dan anggota dewan perempuan, serta menganalisis faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kinerja anggota DPRD Kota Malang. Penelitian dilakukan dengan metode deskriptif kualitatif dan datanya dianalisis dengan cara nonstatistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja DPRD Kota Malang tidak lagi ditentukan oleh gender. Kinerja legislasi antara anggota dewan laki-laki dan perempuan juga tidak terdapat perbedaan. Hal ini menunjukkan bahwa anggota dewan laki-laki dan perempuan telah mampu menunjukkan kinerja yang relatif sama asalkan perempuan juga diberikan peluang, kesempatan, dan akses yang sama. Anggota dewan perempuan juga sudah dapat menunjukkan eksistensinya dengan baik walaupun terdapat faktor penghambat yang mempengaruhinya. Kualitas kinerja legislasi anggota dewan perempuan tidak hanya ditentukan dari jumlah kaum perempuan yang berhasil menjadi anggota dewan, melainkan ditentukan juga oleh kualitas atau mutu mereka, maka perlu diupayakan adanya keseimbangan antara pemenuhan jumlah dengan kualitas.  Kata kunci: Gender, Kinerja, DPRD, Legislasi
Copyrights © 2016