Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tinggi rendahnya motivasi belajar siswa pada pembelajaran matematika. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif deskriptif dengan metode survey. Instrumen pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner dalam bentuk skala likert yang terdiri dari dua aspek, yaitu motivasi intrinsik dan motivasi ekstrinsik. Sebjek penelitian ini adalah siswa-siswi SD Negeri 56 Kota Bengkulu yang berjumlah 54 orang. Teknik analisa data yang digunakan adalah kategorisasi tingkat motivasi belajar berdasarkan kategorisasi. Kategorisasi yang di kemukakan ada lima, yaitu sangat rendah, rendah, sedang, tinggi, dan sangat tinggi. Berdasarkan hasil penelitian, pada kategori “sangat tinggi” terdapat 14 siswa atau sebesar (25,92%) pada kategori “tinggi” sebanyak 29 siswa atau sebesar (53,70%) pada kategori “sedang” sebanyak 11 siswa atau sebesar (20,37%) dan untuk kategori “rendah” dan “sangat rendah” sebanyak 0 siswa atau sebesar 0 %. Hal ini dapat diartikan bahwa motivasi belajar siswa dalam pembelajaran matematika sudah baik, namun perlu dikembangkan supaya lebih optimal.
Copyrights © 2022