Keterampilan berpikir kritis merupakan keterampilan dalam menganalisis dan menyampaikan alasan dalam memecahkan permasalah secara sistematik. Keterampilan berpikir kritis menjadi keterampilan penting yang harus dimiliki oleh siswa agar mereka mampu bersaing dalam kemajuan globalisasi. Kebutuhan peningkatan kualitas pembelajaran di era digital serta implementasi kurikulum merdeka yang menekankan integrasi teknologi dalam pendidikan. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen dengan desain kuasi-eksperimental. Penelitian ini mengkaji penggunaan E-LKPD berbasis liveworksheet dengan pendekatan saintifik dalam pembelajaran IPA di sekolah dasar, serta pengaruhnya terhadap keterampilan berpikir kritis dan karakter gotong royong siswa. Sampel penelitian terdiri dari siswa sekolah dasar yang dibagi dalam kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Data dikumpulkan melalui tes keterampilan berpikir kritis, observasi, serta angket karakter gotong royong. Analisis data dilakukan dengan uji statistik untuk mengukur perbedaan hasil belajar antara kelompok yang menggunakan E-LKPD berbasis Liveworksheet dan kelompok yang menggunakan metode pembelajaran konvensional. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan E-LKPD berbasis Liveworksheet dengan pendekatan saintifik secara signifikan meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa dibandingkan dengan pembelajaran konvensional dengan thitung = 8,574 > ttabel = 2,086. Selain itu, terdapat peningkatan karakter gotong royong siswa yang lebih baik dalam kelompok eksperimen dengan thitung = 9,328 > ttabel = 2,086. Hal ini menunjukkan bahwa E-LKPD tidak hanya efektif dalam meningkatkan aspek kognitif, tetapi juga dapat memperkuat aspek sosial siswa. Penelitian ini memberikan implikasi bagi pengembangan media pembelajaran digital yang lebih interaktif dalam mendukung pembelajaran berbasis saintifik di sekolah dasar.
Copyrights © 2025