Rendahnya literasi sains siswa Indonesia salah satunya disebabkan oleh proses pembelajaran IPA yang masih konvensional. Oleh karena itu pembelajaran IPA khususnya di sekolah dasar (SD) harus dilakukan perbaikan. Salah satu rekomendasi perbaikan adalah pembelajaran IPA berorientasi hakekat sains. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penerapan hakekat sains dalam pembelajaran IPA di sekolah dasar. Penelitian ini merupakan penelitian kajian literatur. Data bersumber dari berbagai literatur yang berkaitan dengan proses pembelajaran IPA di sekolah dasar. Tahapan penelitian ini mencakup pengumpulan literatur, telaah literatur, seleksi literatur berdasarkan tujuan penelitian, analisis data yang terkumpul dengan teknik analisis isi dan penarikan kesimpulan. Sumber data diperoleh dari berbagai literatur berupa jurnal, buku dan prosiding dan literatur lain yang berkaitan dengan literasi sains dan hakekat sains. Data dianalisis dengan teknik analisis isi. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa pembelajaran IPA di sekolah dasar dapat dilakukan dengan pola ; 1) Produk-Proses-Aplikasi-Sikap yaitu dimulai dengan menjelaskan konsep IPA lalu dilakukan kegiatan ilmiah untik verifikasi konsep dan dilanjutkan dengan penerapan konsep dalam kehidupan sehari-hari dan pengenalan sikap ilmiah ; 2) Proses-Sikap-Produk-Aplikasi yaitu dimulai dengan kegiatan ilmiah dan disertai pengembangan sikap ilmiah dan kemudian didapatkan produk sains dan kemudian dilanjutkan dengan aplikasi produk sains dalam kehidupan sehari-hari dan 3) Aplikasi-Produk-Sikap-Proses dimulai dengan menjelaskan sebuah peristiwa aplikasi sains dan lalu identifikasi konsep sains yang ada dengan berpedoman pada sikap ilmiah dan lalu dilakukan kegiatan ilmiah untik verifikasi konsep.
Copyrights © 2025