Gangguan kesehatan yang disebabkan oleh detak jantung dapat mengakibatkan kerja jantung menjadi tidak maksimal. Salah satu penyakit yang disebabkan oleh gangguan detak jantung yaitu aritmia. Gangguan ini mengakibatkan kerja detak jantung menjadi lebih lambat atau lebih cepat. Penelitian ini bertujuan untuk merancang dan mengimplementasikan sistem deteksi detak jantung menggunakan sensor MAX30102 yang diintegrasikan dengan mikrokontroler Arduino Uno dan layar OLED. Pengujian setelah dilakukan dengan membandingkan hasil pengukuran sensor dengan alat pulse oximeter dalam dua kondisi yaitu tidak beraktivitas dan berlari. Hasil menunjukkan bahwa rata-rata tingkat akurasi sensor MAX30102 mencapai 98% saat tidak beraktivitas dan 99% setelah berlari, menunjukkan bahwa sensor ini dapat dipanggil untuk pengukuran detak jantung.
Copyrights © 2024