Pendidikan unggah-ungguh penting dilaksanakan dalam proses belajar mengajar di sekolah, pendidikan “unggah-ungguh” memuat pembelajaran etika, estetika, susila, sopan santun dalam berpikir, bersikap dan bertingkah laku. Pendidikan “unggah-ungguh” yang dilaksanakan di SD Negeri Pleret Lor termasuk pada mata pelajaran Bahasa Jawa dan ekstrakulikuler “Budaya Kemataraman” mendukung pendidikan karakter yang menjadi program kurikulum yang dicanangkan SD Negeri Pleret Lor. Penelitian dilakukan di SD Negeri Pleret Lor, Panjatan, Kulon Progo dengan metode penelitian kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas II SD Negeri Pleret Lor yang berjumlah 15 dari 9 siswa laki-laki dan 6 siswa perempuan. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah menggunakan observasi dan wawancara. Sedangkan Teknik analisis data yaitu dilakukan dengan pengumpulan, reduksi, penyajian, dan penarikan kesimpulan data. kan rangkaian angka. Hasil penelitian adalah pendidikan karakter dengan pemahaman “unggah-ungguh” Bahasa Jawa bertujuan untuk memberikan pengalaman etika dalam bentuk kegiatan yang berkreasi dan pembiasaan dalam tata krama kehidupan sehari-hari, misal : dalam hal apresiasi, belajar sopan santun dan tata krama, sejarah kebudayaan, permainan tradisional dan lain-lain. Melalui pendidikan karakter dengan pemahaman “unggah-ungguh” diharapkan siswa dapat mengembangkan nilai-nilai Iman dan taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, cinta tanah air, dan penghargaan terhadap budaya nasional.
Copyrights © 2024