Wayang adalah sebuah wiracarita yang pada intinya mengisahkan kepahlawanan para tokoh yang berwatak baik menghadapi dan menumpas tokoh yang berwatak jahat. Wayang yang telah melewati berbagai peristiwa sejarah, dari generasi, menunjukkan betapa budaya pewayangan telah melekat dan menjadi bagian hidup Bangsa Indonesia, khususnya Jawa. Usia yang demekian panjang dan kenyataan bahwa hinga dewasa ini masih banyak orang yang menggemarinya menunjukkan betapa tinggi bilai dan berartinya wayang bagi kehiduipan masyarakat. Sumber data artikel ini adalah Wayang Durangpo karya Sujowo Tejo yang terbit di Jawa Pos pada setiap hari minggu. Landasan teori yang digunakan dalam penelitian ini kajian sosiologi sastra dengan fokus realitas sosial. Metode penelitian menggunakan pendekatan penelitian kualitatif lebih menitik beratkan pada kaitan karya sastra itu sendiri, yaitu aspek sosial. Teknik pengumpulan data ini mengguinakan teknik pustaka atau dokumnentasi yang memanfaatkan sumber-sumber data yaitu Wayang Durangpo dalam rubrik harian koran Jawa Pos. Peneliti menggunakan teknik analisis isi dengan menganalisis dokumen untuk mengetahui isi dan maknanya. Penelitian ini banyak mengungkap  realitas sosial yang tejadi pada masyarakat, yaitu realitas tentang pendidikan, deskriminsai, kebudayaan,kepribadian seseorang, sifat seseorang, dan kepemimpinan
Copyrights © 2022