Ikan Jelawat (Leptobarbus hoevenii) merupakan salah satu ikan yang berasal dari Indonesia yang terdapat di beberapa sungai di Kalimantan dan Sumatera (Kottelat dkk., 1993). Di Kalimantan Barat budidaya ikan jelawat di lakukan di UPT-PBAPL Anjongan Kalimantan Barat.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ikan Jelawat yang berada di kolam UPT-PBAPL Kalimantan Barat terdapat infeksi parasit. untuk mengidentifikasi jenis parasit apa saja yang menginfeksi Ikan Jelawat (Leptobarbus hoevenii) dari kolam yang berada di tempat kolam UPT-PBAPL Kalimantan Barat, Penelitian akan dilaksanakan kurang lebih 2 bulan di dua tempat yaitu, untuk pengambilan sampel dilakukan di UPT-BPAPL, Pengukuran kualitas air pengukuran suhu dilakukan menggunakan termometer air raksa yang dicelupkan langsung ke dalam perairan, kemudian biarkan hingga kurang lebih 2 menit dan di catat hasilnya Pengukuran pH perairan dilakukan menggunakan pH indikator dengan mencelupkan pH meter kedalam kolam, Pengukuran DO dengan mencelupkan ke dalam air, maka dengan otomatis nilai oksigen terlarut akan terlihat pada monitor DO Meter. identifikasi parasit pada ikan jelawat dengan dilakukan menggunakan metode pengambilan sampel purposive sampling adalah metodologi pengambilan sampel secara acak dimana kelompok sampel ditargetkan memiliki atribut-atribut tertentu. Hasil penelitian ditemukan satu jenis ektoparasit yang menyerang ikan jelawat yaitu Dactylogyrus sp pada organ insang ikan. Prevalensi ikan jelawat kolam I yaitu 32% termasuk kategori umumnya dan infeksi sedang, pada kolam II yaitu 24% termasuk kategori sering dan infeksi sangat sering dan pada kolam III yaitu 8% termasuk kategori sering dan infeksi biasa. Intensitas stasiun I, II dan III berkisar antara 1-2 Ind/ekor, dan termasuk dalam kategori infeksi rendah.
Copyrights © 2024