Economic development in developing countries is a complex and dynamic process, determined not only by macroe conomic growth but also by institutional quality, equitable access, and social participation. This study aims to analyze various approaches and findings from recent literature related to the dynamics of development and strategies for improving welfare. Using a literature review method involving ten selected journals and key development theories, this article finds that factors such as strengthening local sectors, institutional reform, inclusive digitalization, and the growth of the creative economy are essential to achieving sustainable development. Despite ongoing challenges such as regional disparities, income inequality, climate change, and weak innovation there are significant opportunities arising from technological advancements, agricultural potential, and cross-sector collaboration. Therefore, development strategies rooted in local context and oriented toward social justice are crucial to achieving equitable and sustainable welfare. The government needs to strengthen asset redistribution, infrastructure equity, and digital and financial literacy in underdeveloped areas. Collaboration between government, private sector, and community is also important to build an inclusive and resilient development ecosystem. ABSTRAKPembangunan ekonomi di negara berkembang merupakan proses yang kompleks dan dinamis, yang tidak hanya ditentukan oleh pertumbuhan makro ekonomi, tetapi juga oleh kualitas kelembagaan, pemerataan akses, dan partisipasi sosial. Studi ini bertujuan untuk menganalisis berbagai pendekatan dan temuan dalam literatur terkini terkait dinamika pembangunan dan strategi peningkatan kesejahteraan. Dengan metode studi literatur terhadap sepuluh jurnal dan teori pembangunan, Artikel ini menemukan bahwa faktor seperti penguatan sektor lokal, reformasi institusi, digitalisasi inklusif, dan pengembangan ekonomi kreatif menjadi kunci keberhasilan pembangunan yang berkelanjutan. Meskipun negara berkembang menghadapi tantangan seperti kesenjangan wilayah, ketimpangan pendapatan, perubahan iklim, dan lemahnya inovasi, terdapat pula peluang besar dari kemajuan teknologi, potensi pertanian, dan kolaborasi lintas sektor. Oleh karena itu, strategi pembangunan yang berbasis konteks lokal dan berorientasi pada keadilan sosial sangat penting untuk mencapai kesejahteraan yang merata dan berkelanjutan. Pemerintah perlu memperkuat redistribusi aset, pemerataan infrastruktur, serta literasi digital dan keuangan di wilayah tertinggal. Kolaborasi antara pemerintah, swasta, masyarakat juga penting untuk membangun ekosistem pembangunan yang inklusif dan tangguh.
Copyrights © 2025