<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris pengaruh Komitmen Organisasi, Power Distance, Retaliasi, dan Reward terhadap Intensi Whistleblowing pada internal auditor, serta menguji peran moderasi Religiusitas dalam hubungan tersebut. Menggunakan pendekatan kuantitatif dengan analisis Partial Least Squares (PLS), penelitian ini melibatkan internal auditor yang telah mengikuti pelatihan di Yayasan Pendidikan Internal Audit (YPIA). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Komitmen Organisasi, Retaliasi, dan Reward secara positif mempengaruhi Intensi Whistleblowing, sedangkan Power Distance tidak berpengaruh. Selain itu, Religiusitas terbukti memoderasi hubungan antara variabel-variabel independen dengan intensi whistleblowing. Religiusitas memperkuat pengaruh positif Komitmen Organisasi dan Retaliasi, namun melemahkan pengaruh Reward terhadap Intensi Whistleblowing. Temuan penelitian ini memberikan dukungan empiris terhadap Teori Atribusi, Teori Perilaku Terencana, dan Teori Perilaku Organisasi Prososial dalam menjelaskan fenomena whistleblowing. Implikasi praktis dari penelitian ini adalah pentingnya organisasi dalam membangun komitmen karyawan, menciptakan lingkungan kerja yang aman, dan memberikan penghargaan yang adil untuk mendorong perilaku whistleblowing.]]>
Copyrights © 2025
