Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan model pembelajaran Project Based Learning (PjBL) dalam pelaksanaan projek penguatan profil pancasila (P5) di SMAN 1 Ngunut sebagai bagian dari penerapan Kurikulum Merdeka, dengan fokus pada kesesuaian pelaksanaan proyek berbasis masalah nyata serta tahapan pembelajaran yang dijalankan sesuai dengan prinsip konstruktivisme. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan analisis dokumen terhadap Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan (KOSP), khususnya pada modul P5 untuk Fase E dan Fase F. Hasil analisis menunjukkan bahwa struktur dan tahapan kegiatan dalam modul P5 di SMAN 1 Ngunut telah sesuai dengan karakteristuk PjBL yang meliputi aktivitas berbasis proyek, sementara guru berperan sebagai fasilitator. Siswa dilibatkan aktif dalam pengamatan, wawancara, diskusi kelompok, serta pembuatan produk akhir, sehingga mampu mendorong siswa membangun pengetahuan secara mandiri dan kolaboratif, serta mengembangkan kompetensi kritis, kreatif, dan sosial sesuai dengan Profil Pancasila. Namun, tantangan seperti kurangnya pemerataan partisipasi siswa dalam keja kelompok menjadi salah satu hambatan daam implementasi.
Copyrights © 2024