Anak berkebutuhan khusus jenis autisme seringkali menunjukkan tantangan yang signifikan dalam komunikasi, interaksi sosial dan perilaku. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis karakteristik anak berkebutuhan khusus autisme di SD Muhammadiyah 1 Bangkalan. Metode penelitian yang digunakan yaitu kualitatif deskriptif. Jenis data yang peneliti gunakan adalah data primer yang berasal dari hasil observasi, wawancara, serta data sekunder dengan menggunakan studi literatur berupa buku, jurnal atau artikel ilmiah. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa anak berkebutuhan khusus dengan spektrum autisme memiliki tiga karakteristik yaitu kesulitan berkomunikasi, interaksi sosial dan perilaku. Kesulitan berkomunikasi seringkali mengalami tantangan keterlambatan dalam berbicara, kesulitan membaca dan menulis, serta kesulitan dalam memahami pembicaraan orang lain. Kesulitan berinteraksi sosial terlihat anak autisme seringkali diam, berbicara sendiri dan asyik dengan dunianya sendiri. Anak autisme seringkali menunjukkan perilaku seperti sulit atau lambat merespon, berperilaku yang tidak terarah, seringkali mudah tertarik pada suatu objek atau barang tertentu dan tidak bisa lama dalam melakukan kontak mata. Anak autisme memiliki karakteristik dalam berkomunikasi, berinteraksi sosial serta berperilaku.
Copyrights © 2025