Persoalan sampah menjadi tema utama dalam kegiatan Kuliah Kerja Nyata Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan Tahun Akademik 2023/2024 di Kota Sibolga. Kota terkecil di Indonesia dengan masalah utama sampah. Pemerintah Kota Sibolga mengharapkan kegiatan KKN UMTS ini dapat membantu mengurainya. Kelurahan Angin Nauli adalah salah satu kelurahan di Kecamatan Sibolga Utara, kota Sibolga. memiliki luas 0,87 km² dengan jumlah penduduk 3.859 jiwa (2019). Di Kelurahan ini ditempatkan 29 orang Mahasiwa terdiri dari 16 orang perempuan dan 13 laki-laki.Proses KKN ini diawali dengan pembekalan dan observasi awal ke lapangan dilanjutkan dengan penyusunan proposal. Di lapangan diperoleh masalah kurangnya pengetahuan tentang pengelolaan sampah, kurangnya kegiatan agama bagi remaja dan Kurangnya kesadaran terhadap pentingnya membuang sampah pada tempatnya.Pelaksanaan menggunakan berbagai metode, yaitu Sosialisasi, Edukasi dan Interaksi, Integrasi. Program Kerja telah dilaksanakan dengan berbagai kegiatan, antara lain: Sosialisasi Pendidikan karakter untuk memberikan pengetahuan terhadap anak-anak perilaku yang baik dalam kehidupan sehari-harinya. Pengembangan pembelajaran berbasis ceria untuk menanamkan literasi Ekonomi. Memberikan bimbingan menabung sejak usia dini. Mengikuti Pengajian, Senam sehat bersama panti RBM Hephata HKBP dan Sosialisasi pengembangan bakat dan minat anak-anak di SMP Swasta HKBP 2. Sosialisasi tentang Pentingnya Pengelolaan sampah. Melakukan sosialiasi mengenai pencengahan stunting bersama masyarakat.  Dan terakhir melakukan Sosialisasi mengenai pencegahan kenakalan remaja di Kelurahan Angin Nauli.Secara keseluruhan, kegiatan KKN berlangsung baik. Program yang direncanakan dapat terealisasi dengan optimal dan tepat waktu. Permasalahan mengenai pengelolaan sampah perlu terus diterapkan agar pemahaman tentang pentingnya mengelola sampah dapat menciptakan lingkungan yang bersih dan ramah lingkungan.
Copyrights © 2024