Upaya pencegahan stunting salah satunya melalui pemberdayaan masyarakat, yaitu optimalisasi peran kader posyandu. Program pendampingan kader yang dilakukan memperkenalkan makanan yang berbasis pangan lokal berupa kelor dan tempe sebagai bahan yang ditambahkan dalam pembuatan bakso. Sasaran 5 (lima) orang kader di satu posyandu .Metode yang digunakan Demostrasi . Bakso “AyTeke†merupakan bakso yang berbahan dasar ayam yang ditambahkan tempe dan kelor dengan kandungan gizi/ 100 gram adalah Kalori 210 Kkal, protein 16,8 g, Lemak 10,5 g,KH 12,5 g. Bakso “AyTake†dapat menjadi salah satu alternatif sebagai makanan tambahan lokal  untuk anak stunting yang bernilai gizi tinggi
Copyrights © 2024