Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan mendeskripsikan berbagai bentuk respon psikologis anak terhadap kegiatan hafalan Al-Qur’an di kelas, faktor-faktor yang mempengaruhinya, serta peran guru dan lingkungan dalam mendukung kesehatan psikologis anak selama proses hafalan. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif deskriptif dengan subjek penelitian terdiri dari guru, kepala sekolah, siswa, dan orang tua di MI Walisongo. Teknik pengumpulan data meliputi wawancara mendalam, observasi kelas, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa anak mengalami respon psikologis yang beragam, baik positif seperti bangga dan percaya diri, maupun negatif seperti stres dan kecemasan. Faktor utama yang mempengaruhi adalah metode pembelajaran, dukungan guru, serta lingkungan keluarga. Penelitian ini menekankan pentingnya pendekatan psikologi pendidikan Islam yang holistik dalam pelaksanaan program tahfidz agar lebih ramah anak dan mendukung kesehatan mental siswa.
Copyrights © 2025