Permasalahan ekonomi menjadi salah satu tantangan utama yang dihadapi narapidana selama menjalani masa pidana, baik secara individu maupun terhadap keluarga yang ditinggalkan. Penelitian ini bertujuan untuk memahami pelaksanaan social entrepreneurship dalam pemberdayaan ekonomi narapidana di Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Madiun serta mengidentifikasi hambatan yang dihadapi dalam implementasinya. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan social entrepreneurship di Lapas I Madiun memberikan dampak positif bagi pemberdayaan ekonomi narapidana melalui pemberian premi, pelatihan keterampilan kerja, dan jaringan kerja yang dapat dimanfaatkan pasca pembebasan. Kegiatan tersebut juga membawa dampak sosial berupa perubahan pola perilaku, mindset dan menumbuhkan semangat narapidana. Namun demikian, hambatan masih ditemui seperti kurangnya kesadaran narapidana jangka panjang, kurangnya ketersediaan SDM petugas, maintenance alat yang sulit dan kurangnya sarana prasana yang tersedia. Pelaksanaan kegiatan kerja berbasis social entrepreneurship di Lapas Kelas 1 Madiun telah berjalan dengan baik, namun evaluasi dan perbaikan terkait kendala yang dihadapi harus segera diatasi untuk memaksimalkan output yang dihasilkan
Copyrights © 2025