Penelitian ini mengeksplorasi konsep jiwa (nafs) dalam pemikiran Islam melalui pendekatan kajian kritis multidisipliner yang mendalam. Fokus utama penelitian adalah menganalisis kompleksitas pemahaman jiwa dari berbagai perspektif filosofis, teologis, psikologis, dan spiritual dalam tradisi intelektual Islam. Melalui metode penelitian kepustakaan (library research) yang komprehensif, studi ini membedah konstruksi epistemologis dan ontologis jiwa dengan merujuk pada sumber-sumber klasik dan kontemporer. Kajian mendalam dilakukan terhadap pemikiran para filosof, teolog, sufi, dan pemikir muslim terkemuka seperti Al-Ghazali, Ibn Sina, Ibn Arabi, dan pemikir modern lainnya. Penelitian mengungkap dinamika konseptual jiwa yang meliputi dimensi spiritual, psikologis, dan metafisik, serta transformasinya dalam berbagai aliran pemikiran Islam. Analisis kritis difokuskan pada tipologi jiwa, tahapan perkembangannya, mekanisme spiritual, dan hubungannya dengan kesadaran manusia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsep jiwa dalam Islam merupakan konstruksi kompleks yang melampaui pemahaman materialistis, mencakup interaksi dinamis antara dimensi rasional, emosional, dan spiritual. Studi ini menghadirkan kerangka integratif yang mensinergikan pendekatan filosofis, teologis, dan psikologis dalam memahami hakikat jiwa manusia. Signifikansi penelitian terletak pada kontribusinya dalam memperluas wawasan akademis tentang konsepsi jiwa dalam pemikiran Islam, serta menawarkan perspektif komprehensif yang dapat menjembatani dialog antara tradisi intelektual keislaman dan diskursus kontemporer dalam studi jiwa dan kesadaran manusia.
Copyrights © 2024