<![CDATA[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesulitan murid dalam menyelesaikan soal cerita Matematika berdasarkan toeri newman pada materi pecahan kelas III di SD Negeri Bulus. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian adalah kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan tes, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Informan dalam pemelitan ini adalah 14 murid kelas III SD Negeri Bulus, dari 14 murid diambil 5 murid untuk diwawancara melalui teknik purposive sampling. Data yang didapatkan diperoleh dari lembar observasi murid dan wawancara terhadap murid terkait kesulitan murid menyelesaikan soal cerita Matematika berdasarkan teori Newman pada materi pecahan. Analisis data yang digunakan yaitu model Miles dam Huberman yang terdiri dari pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian yang diperoleh berdasarkan analisis data kesulitan murid menyelesaikan soal cerita Matematika pada materi pecahan yang dilihat dari 5 indikator kesulitan berdasarkan teori Newman, yaitu murid dengan kategori sangat baik tidak mengalami indikator kesulitan, murid dengan kategori baik mengalami 2 indikator kesulitan, murid dengan kategori cukup mengalami 3 indikator kesulitan, murid dengan kategori kurang mengalami 5 indikator kesulitan, murid dengan kategori sangat buruk mengalami 5 indikator kesulitan, yang membedakan murid dengan kategori kurang dan sangat kurang adalah murid dengan kategori kurang dapat membaca dan mengerjakan tetapi mendapat nilai yang kurang dari rata-rata sedangkan murid dengan kategori sangat kurang tidak dapat membaca dengan lancar dan tidak dapat mengerjakan soal tes.]]>
Copyrights © 2025
