Kurangnya variasi sumber belajar yang mampu melatih keterampilan berpikir tingkat tinggi (Higher Order Thinking Skills/HOTS) sering kali menjadi hambatan dalam optimalisasi pembelajaran biologi di sekolah menengah. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan modul pembelajaran berbasis model Search, Solve, Create and Share (SSCS) pada materi Keanekaragaman hayati dan Virus untuk melatih HOTS, mendeskripsikan validitas kelayakan penggunaan modul pembelajaran serta mendeskripsikan respon siswa setelah menggunakan modul pembelajaran yang telah dikembangkan. Metode yang digunakan dalam penelitian berupa Research and Development (R&D), dengan model pengembangan ADDIE (Analyze, Design, Development, Implementation dan Evaluation). Subjek penelitian ini berjumlah 36 siswa pada kelas X-B di SMA Negeri 2 Rembang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa modul pembelajaran berbasis model SSCS pada materi keanekaragaman hayati dan virus berhasil dikembangkan untuk melatih HOTS siswa kelas X SMA. Modul pembelajaran ini dinilai sangat berkualitas oleh para ahli (materi, media, metodologi) dan praktisi lapangan yang berturut-turut memiliki persentase sebesar 80,25%, 80,60%, 89,33%, dan 88,33% serta penilaian oleh ahli soal HOTS dinyatakan telah memenuhi kriteria HOTS. Selain itu, peserta didik juga memberikan tanggapan positif dengan persentase nilai sebesar 85,89% dalam kategori sangat layak digunakan. Berdasarkan interpretasi kriteria kelayakan, maka modul pembelajaran yang dikembangkan sangat layak untuk dijadikan sumber belajar biologi kelas X SMA. Modul berbasis model SSCS ini merupakan inovasi baru dalam pendidikan yang dirancang untuk melatih HOTS siswa dengan efektivitas yang teruji terbukti lebih baik daripada metode sebelumnya dalam meningkatan kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa.
Copyrights © 2025