Melihat dari data Badan Pusat Statistik (BPS) pada tahun 2020 transportasi darat, laut dan udara memiliki penurunan di setiap triwulannya, dengan hal itu mengakibatkan tidak banyak penumpang yang memakai transportasi tersebut. Sebab sedikitnya penumpang yang menggunakan transpotasi udara memberikan dampak pendapatan maskapai menurun. Oleh karena itu, Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui analisis metode Altman Z-score dapat digunakan untuk memprediksi kebangkrutan dan pengaruh dari kebangrutan terhadap kinerja keuangan (current ratio dan ROA). Metode yang digunakan dalam peneltian ini ialah metode kuantitatif deskriptif dan banyaknya sampel yang dipakai yaitu 4 perusahaan dengan kode saham HELI, IATA, GIAA, dan CMPP, untuk laporan keuangan yang digunakan sebanyak 16 laporan keuangan setiap perusahaan memakai lapotan keuangan 2019-2022. Yang menghasilkan bahwa metode altman z-score mampu untuk menganalisis indikasi kebangkrutan pada perusahaan dan perusahaan dapat mempersiapkan faktor lainnya agar tidak terjadi kebangkrutan. Bedasarkan hasil pengujian menunjukan bahwa financial distress atau kebangkrutan memiliki pengaruh terhadap current ratio dan return on assets yang menunjukan perusahaan penerbangan yang terdaftar di BEI pada tahun 2019-2022 memiliki likuiditas rendah dan kurang untuk melakukan efesiensi pada asetnya dilihat dari analisis altman z-score dan rasio current ratio lalu return on assets.
Copyrights © 2025