Proses pembelajaran ditingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) merupakan fase penting dalam perkembangan akademik siswa. Pada tahap ini, siswa dihadapkan pada berbagai tantangan akademik yang menuntut ketahanan atau resiliensi akademik untuk mampu mengatasi hambatan dan tetap berprestasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji hubungan antara self efficacy dengan resiliensi akademik siswa SMPN 02 Silo. Self efficacy merupakan keyakinan individu terhadap kemampuannya dalam menyelesaikan tugas-tugas tertentu, sementara resiliensi akademik merujuk pada kemampuan siswa untuk bertahan dan bangkit dari kesulitan-kesulitan akademik. Pendekatan dalam penelitian ini adalah kuantitatif, jenis penelitian ini adalah korelasional. Populasi dalam penelitian ini adalah kelas VIII yang berjumlah 144 orang. Adapun sampel diambil dengan metode random sampling berdasarkan table krecjie and morgan. Data dalam penelitian ini dianalisis menggunakan teknik korelasi product moment. Adapun instrumen yang digunakan adalah angket self efficacy dan angket resiliensi akademik. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan positif yang signifikan antara self efficacy dengan resiliensi akademik siswa. Temuan ini menyatakan bahwa semakin tinggi tingkat self efficacy siswa, maka semakin tinggi pula tingkat resiliensi akademiknya. Penelitian ini memberikan implikasi penting bagi para pendidik dan konselor dalam upaya untuk terus meningkatkan self efficacy dan resiliensi akademik siswa melalui program-program intervensi yang tepat.Â
Copyrights © 2024