Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran manajemen Kurikulum Merdeka (KM) dalam meningkatkan minat belajar siswa. Lembaga pendidikan memiliki peranan penting dalam membentuk kompetensi akademik dan non-akademik siswa, dengan guru sebagai faktor utama yang berperan melalui kompetensi yang dimiliki. Kurikulum, sebagai landasan dasar pengajaran, memainkan peran krusial dalam proses pembelajaran. KM, yang diperkenalkan pada tahun 2021, menekankan pembelajaran intrakurikuler yang variatif dan adaptif, bertujuan mempersiapkan siswa menghadapi tantangan global. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode studi literatur. Data diperoleh dari berbagai sumber sekunder yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa manajemen kurikulum yang efektif melibatkan proses perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan, dan evaluasi yang sistematis. KM memungkinkan guru untuk membangun model pembelajaran yang inovatif dan kreatif, menyesuaikan metode pembelajaran dengan kebutuhan dan karakteristik siswa. Fleksibilitas dalam KM memungkinkan penggunaan berbagai teknik dan media pembelajaran yang relevan dengan perkembangan global dan kebutuhan pasar kerja. Dukungan sekolah dalam meningkatkan kompetensi guru melalui pelatihan, seminar, dan workshop sangat penting untuk mengimplementasikan KM dengan baik. Guru yang mampu memanfaatkan teknologi dan media pembelajaran yang inovatif dapat membantu siswa memahami materi dengan lebih baik, sehingga meningkatkan minat dan motivasi belajar mereka. Penelitian ini menegaskan bahwa manajemen kurikulum yang efektif dan kompetensi guru yang tinggi adalah kunci untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan minat belajar siswa di sekolah formal. Implementasi KM yang tepat dapat membantu siswa menghadapi tantangan global dan mempersiapkan mereka untuk masa depan yang lebih baik.
Copyrights © 2024