Perkembangan teknologi digital mendorong perubahan paradigma pembelajaran dari teacher-centered menuju student-centered, di mana siswa dituntut untuk lebih mandiri dalam mengelola proses belajarnya. Salah satu media digital yang banyak digunakan adalah Google Site, yang memungkinkan penyusunan bahan ajar, tugas, dan evaluasi secara terintegrasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kemandirian belajar terhadap kemampuan literasi matematika siswa dalam pembelajaran berbasis Google Site. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode korelasional. Subjek penelitian terdiri atas 42 siswa kelas XI MIPA Madrasah Aliyah Arifah Gowa yang telah mengikuti pembelajaran matematika menggunakan Google Site. Data dikumpulkan melalui angket kemandirian belajar dan tes literasi matematika kontekstual . Data dianalisis menggunakan uji normalitas, linearitas, dan regresi linear sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kemandirian belajar siswa tergolong sedang hingga tinggi 85,7%, sedangkan kemampuan literasi matematika berada pada kategori baik hingga sangat baik 88,1%. Analisis regresi menghasilkan koefisien korelasi (r) = 0,698 dan koefisien determinasi R²=0,487, yang berarti kemandirian belajar memberikan kontribusi sebesar 48,7% terhadap kemampuan literasi matematika. Uji signifikansi menunjukkan nilai p = 0,000 < 0,05, sehingga terdapat pengaruh positif dan signifikan antara kemandirian belajar dan literasi matematika siswa pada pembelajaran berbasis Google Site. Temuan ini menegaskan bahwa pembelajaran digital berbasis Google Site tidak hanya memperluas akses terhadap sumber belajar, tetapi juga mendorong siswa untuk mengembangkan regulasi diri dan kemampuan berpikir matematis kontekstual yang lebih tinggi
Copyrights © 2025