Air menjadi kebutuhan primer yang diperlukan untuk kebutuhan sehari- hari seperti minum, masak, mandi sampai kebutuhan pengolahan industri, sehingga fungsi air tidak hanya terbatas untuk menjalankan fungsi ekonomi saja, namun juga sebagai fungsi sosial. Fungsi sosial ini erat berkaitan dengan kondisi air yang sehat, jernih, dan bersih sehingga sangat penting dipahami oleh semua pihak dalam rangka menjaga dan meningkatkan kesehatan masyarakat Sistem penyediaan air bersih direncanakan dapat memenuhi kebutuhan air bersih di wilayah studi sampai tahun 2032. Kebutuhan air bersih dihitung berdasarkan proyeksi jumlah penduduk yang pertumbuhannya dianalisis dengan menggunakan analisis regresi linier. Pengembangan yang dilakukan di PDAM Kecamatan Sukahaji antara lain penambahan pompa baru dengan kapasitas penyadapan 5 liter/detik, dan memperbesar ukuran dari bak penampung dan reservoar, serta pipa transmisi dan pipa distribusi. Dari hasil perhitungan, analisis kebutuhan air bersih untuk Kecamatan Sukahaji pada tahun 2032 mencapai 61,213 liter/detik. Pengembangan sistem penyediaan air bersih terdiri dari intake, pipa transmisi air baku Ø406,4 mm dan panjang (L) = 40 m, unit pengolahan (IPA), pipa transmisi air bersih Ø203,4 mm dan panjang (L) = 450 m, bak penampung berukuran 15,0 m x 15,0 m x 6,0 m, reservoar distribusi berukuran 14,0 m x 14,0 m x 4,0 m, pipa distribusi Ø203,4 mm s/d Ø101,6 mm.
Copyrights © 2022