Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk mengimplementasikan pendidikan politik melalui kegiatan ekstrakurikuler di SMA Negeri 6 Gorontalo sebagai sarana pembentukan karakter demokratis dan peningkatan literasi politik peserta didik. Pendidikan politik di sekolah menengah menjadi penting untuk menanamkan kesadaran berpartisipasi, memahami hak dan kewajiban warga negara, serta menumbuhkan sikap kritis dan tanggung jawab sosial dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Metode pelaksanaan kegiatan menggunakan pendekatan partisipatif dan kolaboratif yang melibatkan secara aktif dua puluh tiga peserta didik, dosen, serta mahasiswa Program Studi S1 PPKn Universitas Negeri Gorontalo. Kegiatan ini meliputi pemaparan materi interaktif, diskusi kelompok, dan simulasi sederhana yang dikembangkan dalam kegiatan ekstrakurikuler sekolah. Melalui sesi presentasi, tanya jawab, dan refleksi bersama, peserta didik diajak memahami prinsip dasar demokrasi, pentingnya partisipasi aktif, serta praktik kepemimpinan kolektif di lingkungan sekolah. Simulasi seperti pemilihan pengurus OSIS digunakan sebagai media pembelajaran agar siswa dapat mengalami langsung proses demokratis dan menerapkan nilai-nilai politik secara nyata. Evaluasi dilakukan secara kuantitatif melalui pre-test dan post-test untuk mengukur peningkatan pemahaman politik, serta secara kualitatif melalui angket dan refleksi untuk menilai partisipasi dan respons peserta. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan signifikan terhadap pemahaman politik siswa. Sebagian besar peserta didik menunjukkan kemampuan memahami konsep dasar demokrasi dengan baik, berpartisipasi aktif dalam diskusi, serta mampu mengemukakan pendapat secara santun dan argumentatif. Kegiatan ini terbukti efektif dalam meningkatkan literasi politik peserta didik sekaligus menumbuhkan budaya demokratis yang berakar pada nilai-nilai kearifan lokal sekolah.
Copyrights © 2025