Penelitian ini dilaksanakan berdasarkan fenomena yang terjadi pada mahasiswa semester awal di kota Kupang di mana masih ditemukan mahasiswa dengan tingkat perencanaan akademik yang rendah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas teknik modeling dalam meningkatkan perencanaan akademik mahasiswa. Subjek penelitian terdiri dari tujuh mahasiswa semester awal sebuah universitas di kota Kupang. Hasil analisis pre-test dan post-test menunjukkan bahwa nilai T hitung sebesar 23,786 lebih besar dibandingkan nilai T tabel sebesar 1,894, sehingga hipotesis alternatif (Ha) diterima dan hipotesis nol (Ho) ditolak. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa teknik modeling terbukti efektif dalam meningkatkan perencanaan akademik mahasiswa.
Copyrights © 2025