Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam (PAI) agar tetap relevan dengan perubahan kebijakan pemerintah di bidang pendidikan dan perkembangan kurikulum nasional. Setiap siswa memiliki kebutuhan yang berbeda dalam memahami dan mengamalkan ajaran Islam, sehingga kurikulum PAI harus dirancang secara fleksibel untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Penelitian ini menggunakan metode kepustakaan (library research) dan mengidentifikasi lima prinsip utama dalam pengembangan kurikulum Pendidikan Agama Islam (PAI), yaitu Prinsip Relevansi, Fleksibilitas, Kontinuitas, Efisiensi, dan Efektivitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan kurikulum Pendidikan Agama Islam (PAI) bersifat dinamis dan dapat dimodifikasi untuk menyesuaikan perkembangan zaman tanpa mengabaikan nilai-nilai luhur masyarakat. Dengan pendekatan ini, kurikulum PAI berperan dalam mencapai tujuan pendidikan, yaitu membentuk individu yang berkarakter dan berintegritas, sekaligus mampu menghadapi tantangan global.
Copyrights © 2025