Profitabilitas merupakan indikator utama kinerja perusahaan yang mencerminkan kemampuan menghasilkan laba dari sumber daya yang dimiliki. Dalam sektor perbankan, rasio profitabilitas menjadi pertimbangan penting bagi investor dalam menilai prospek saham suatu bank. Penelitian ini menganalisis pengaruh profitabilitas terhadap harga saham bank umum konvensional (Persero) di Indonesia serta mengintegrasikan hasilnya ke dalam pemodelan stokastik Geometric Brownian Motion (GBM) untuk memproyeksikan dinamika harga saham. Metode penelitian yang digunakan bersifat kuantitatif eksplanatori dengan data sekunder dari empat bank Persero (BBNI, BBRI, BMRI, BBTN) selama periode 2020–2024. Analisis hubungan kausal dilakukan menggunakan Structural Equation Modeling (SEM) berbasis SmartPLS 3.0, sedangkan pemodelan stokastik dilakukan melalui estimasi parameter drift (μ) dan volatilitas (σ) dalam model GBM. Simulasi Monte Carlo digunakan untuk menghasilkan proyeksi harga saham di bawah berbagai skenario profitabilitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ROA berpengaruh positif dan signifikan terhadap harga saham (β = 1,058; p = 0,033 < 0,05), sedangkan ROE tidak signifikan (p = 0,179 > 0,05). Parameter drift dan volatilitas yang diperoleh kemudian digunakan dalam simulasi GBM untuk menggambarkan fluktuasi stokastik harga saham hingga tahun 2030. Analisis sensitivitas menunjukkan bahwa perubahan ±1% pada ROA dapat memengaruhi probabilitas harga mencapai target hingga ±8%. Hasil ini menegaskan bahwa integrasi analisis fundamental dengan model stokastik dapat memberikan wawasan yang lebih realistis dalam memahami dinamika harga saham perbankan.
Copyrights © 2025