Pembelajaran tentang energi merupakan komponen fundamental dalam pengembangan literasi sains pada siswa sekolah dasar. Penelitian ini mengkaji implementasi metode Problem Based Learning (PBL) dalam memperkenalkan konsep energi angin melalui pembuatan kincir angin sederhana. Tujuan penelitian adalah mendeskripsikan proses pembelajaran praktis yang melibatkan siswa secara langsung dalam memahami prinsip kerja energi angin. Penelitian dilaksanakan di SD 147 Pekanbaru dengan melibatkan 32 siswa kelas 3 dalam satu pertemuan pembelajaran IPAS. Hasil penelitian mengindikasikan bahwa pendekatan praktis berbasis PBL mampu meningkatkan pemahaman konseptual siswa tentang energi terbarukan, mendorong keterampilan kolaboratif, dan menumbuhkan kesadaran lingkungan sejak dini. Aktivitas pembuatan kincir angin memfasilitasi siswa mengonstruksi pengetahuan mereka melalui pengalaman langsung, yang membuat pembelajaran konsep abstrak menjadi lebih bermakna dan kontekstual.
Copyrights © 2025