Penelitian ini menganalisis nilai-nilai profetik dalam sembilan cerita rakyat Kabupaten Lingga menggunakan teori Kuntowijoyo. Metode yang diterapkan adalah analisis isi terarah kualitatif dengan data primer dari arsip kebudayaan daerah. Hasil penelitian mengungkapkan tiga pilar nilai profetik: (1) humanisasi melalui sikap saling menghormati dan kepedulian sosial; (2) liberasi dalam perjuangan melawan ketidakadilan; (3) transendensi melalui hubungan spiritual dengan Allah SWT yang diwujudkan dalam doa, tawakal, dan zikir. Temuan kunci penelitian ini adalah model struktural nilai profetik khas masyarakat kepulauan yang menunjukkan adaptasi nilai-nilai universal dalam konteks lokal. Penelitian ini menyimpulkan bahwa cerita rakyat Lingga tidak hanya berfungsi sebagai warisan budaya, tetapi juga sebagai media pendidikan karakter profetik yang relevan untuk membentuk manusia berakhlak, beriman, dan berbudaya di era modern.
Copyrights © 2025